Ngaji #OTS Episode Kedua Bahas FOMO, Masjid Syuhada Hadirkan Dakwah Malam yang Relevan dan Membumi
Pada Jumat malam, 25 Juli 2025, Masjid Agung Syuhada kembali menggelar kegiatan Ngaji #OTS (On The Street) yang diinisiasi oleh Corps Dakwah Masjid Syuhada (CDMS).
BERITA
Humas Syuhada
7/28/20251 min read


Foto: Gelaran Ngaji #OTS episode 2 di Halamnn depan masjid syuhada 25/07/2025
Ngaji #OTS Episode Kedua Bahas FOMO, Masjid Syuhada Hadirkan Dakwah Malam yang Relevan dan Membumi
Yogyakarta — Pada Jumat malam, 25 Juli 2025, Masjid Agung Syuhada kembali menggelar kegiatan Ngaji #OTS (On The Street) yang diinisiasi oleh Corps Dakwah Masjid Syuhada (CDMS). Bertempat di halaman depan Masjid Syuhada, acara ini menjadi langkah nyata dalam menghadirkan kegiatan dakwah yang membumi dan merespons langsung dinamika sosial anak muda, khususnya di kawasan Kotabaru Yogyakarta yang dikenal aktif hingga larut malam.
Ngaji #OTS kali ini merupakan episode kedua dan mengangkat tema “FOMO dan Konsekuensinya”—sebuah topik yang sangat relevan dengan fenomena generasi digital saat ini, terutama kalangan muda yang kerap dilanda ketakutan akan ketinggalan tren, pergaulan, atau eksistensi sosial. Diskusi dipandu dengan penuh semangat oleh moderator Kholid Misyálul Haq dan Ardan Rajaka, sementara pemantik utama adalah Ustadz Nur Aziz Mahendra, yang dikenal dengan gaya ceramahnya yang lugas dan menyentuh realita kehidupan remaja urban.
Dalam pembahasannya, Ustadz Aziz menguraikan bahwa FOMO (Fear of Missing Out) tidak hanya sekadar persoalan media sosial, tetapi juga menggambarkan kekosongan batin yang belum terisi dengan nilai-nilai iman dan kesadaran diri. Beliau mengajak para peserta untuk merefleksikan kembali tentang tujuan hidup, makna eksistensi, dan pentingnya menyeimbangkan kebutuhan sosial dengan ketenangan spiritual.
Diskusi berlangsung hangat, interaktif, dan penuh antusiasme dari para jamaah yang hadir. Bukan hanya menjadi ruang belajar, acara ini juga menjadi ajang nongkrong positif dan bermakna, menggantikan atmosfer dunia malam yang selama ini cenderung lekat dengan aktivitas negatif di sekitaran pusat kota.
Program Ngaji #OTS merupakan bentuk pendekatan dakwah baru yang inklusif, kreatif, dan terbuka, menjangkau masyarakat dari berbagai latar belakang tanpa harus masuk ke ruang-ruang formal. Dengan duduk santai di pelataran masjid, anak muda diajak berdiskusi, berpikir, dan menata ulang arah hidup mereka dengan pendekatan yang dekat dan membumi.
Melalui program ini, Masjid Syuhada ingin menyampaikan bahwa masjid adalah rumah semua orang, termasuk mereka yang sedang mencari jalan pulang dalam kegalauan dan tantangan kehidupan modern.
-------
Humas Syuhada
Sejarah
Masjid bersejarah, penghargaan para pejuang.
Dakwah
Pendidikan
+62851-1702-1952
© 2024. All rights reserved.